Manusia dapat mengekspresikan perasaannya lewat wajah, khususnya mata dan mulut. Ketika senang, manusia akan menyunggingkan senyum atau tertawa. Ketika marah, manusia dapat mengerutkan alis dan membentuk seringai. Terkadang, manusia juga mengeluarkan air mata untuk menunjukkan berbagai ekspresi. Ya sedih, ya bahagia, dan sebagainya. Tapi, apakah fungsi air mata hanya sekadar itu saja?
Selain untuk berkomunikasi, ternyata manusia mengeluarkan air mata sebagai proses yang alami. Artinya, kita tidak hanya mengeluarkan air mata ketika sedang sedih saja. Air mata manusia ternyata terdiri dari beberapa jenis lho dengan fungsi yang berbeda-beda pula.
Jenis-Jenis Air Mata
Pada manusia, terdapat tiga jenis air mata, yaitu air mata emosi, air mata basal, dan air mata refleks. Air mata emosi, sesuai dengan namanya, keluar karena adanya tekanan emosi, baik karena sedih ataupun senang. Air mata ini mengandung kadar zat pembuat stres yang tinggi, seperti adenokortikotropin (ACH). Air mata emosi dapat memberikan sinyal emosi kepada orang lain.
Sementara itu, air mata basal adalah air mata yang selalu tersedia di dalam mata. Fungsinya adalah untuk melembabkan, menutrisi, dan melindungi mata. Coba perhatikan mata kalian di cermin. Pasti selalu tampak basah, kan? Hal ini karena di mata terdapat air mata basal tersebut. Air mata ini mengalir dari bola mata bagian luar menuju kornea dan membasahi seluruh permukaan mata setiap kita berkedip.
(Baca juga: Komponen Air Mata Manusia dan Kenapa Bawang Bisa Bikin Nangis?)
Selanjutnya ada air mata refleks. Air mata refleks berfungsi untuk melindungi mata dari iritasi yang disebabkan oleh debu, asap, bawang, dan lain-lain. Kalau kalian kelilipan debu, misalnya, pasti mata kalian akan otomatis mengeluarkan air. Tujuannya adalah untuk mengeluarkan debu tersebut.
Fungsi Air Mata
Selain fungsi-fungsi khusus yang terdapat pada berbagai jenis air mata, rupanya air mata juga memiliki fungsi umum bagi tubuh kita. Air mata rupanya berfungsi untuk mengeluarkan produk sisa yang tidak terpakai oleh tubuh. Selain itu, air mata juga dapat meningkatkan citra yang terbentuk di retina dengan menghaluskan penyimpangan yang ada pada permukaan bola mata. Karena itu kalau mata kalian kering, pandangan kalian pun tidak jelas.
Air mata juga merupakan mekanisme pertahanan tubuh. Dalam air mata, terdapat antibodi, enzim, dan komponen kekebalan tubuh yang dapat melindungi mata dari mikroorganisme. Air mata juga dapat mengurangi stres lho. Ketika kita sedang sedih atau stres, sering kali kita terdorong untuk menangis. Hal ini karena menangis dapat membantu membersihkan tubuh dari zat kimia penyebab stres, salah satunya adalah ACH yang terdapat pada air mata emosi. Karena itulah kita merasa lebih baik setelah menangis.
Mengeluarkan air mata bukanlah hal yang buruk atau memalukan lho. Menangis adalah salah satu proses alami agar tubuh dapat bekerja dengan lebih baik, apa pun pemicunya. Kalian juga kalau melihat teman sedang menangis, jangan dicemooh ya.