Dalam bahasa Indonesia, kita mengenal struktur kalimat aktif dan kalimat pasif. Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya melakukan sesuatu dan ditunjukkan lewat predikat kepada objek. Kebalikannya, kalimat pasif adalah kalimat yang subjeknya merupakan penerima aksi dalam predikat yang dilakukan oleh objek. Dalam bahasa Inggris pun serupa. Kita mengenal active voice dan passive voice.
Passive voice biasa kita temukan dalam buku pelajaran atau ensiklopedia untuk menjelaskan objek tertentu secara lebih spesifik. Ini juga digunakan untuk menekankan objek dalam kalimat. Kita dapat menggunakannya ketika kita tidak mengetahui subjek kalimat yang melakukan aksi atau ketika subjek kalimat tidak begitu penting.
Mari kita perhatikan beberapa contoh kalimat passive voice di bawah ini.
He had been killed in an accident.
All of the cake has been eaten.
Bagaimana cara menyusun kalimat passive voice? Terdapat tiga cara dalam membentuk kalimat passive voice, yaitu menggunakan tenses, gerunds, dan menggunakan to-infinitives.
(Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Active Voice?)
Pada tenses, terdapat infinitives. Infinitives merupakan istilah grammar yang merujuk pada berbagai bentuk kata kerja atau verb. Pada passive voice, infinitives biasanya dicantumkan setelah modal verb.
Passive infinitives: to be + past participle
Perhatikan contoh kalimat di bawah ini.
The house needs to be cleaned.
These doors should be locked during the night.
Mrs. Andi could be given an award for her meritorious work.
Sementara itu, gerunds merupakan kata-kata yang dibentuk dari kata kerja atau verb tapi digunakan sebagai kata benda atau noun. Dalam bahasa Inggris, gerunds dibentuk dengan verb-ing. Biasanya, gerunds diletakkan setelah preposisi atau kata kerja.
Passive gerund: being + past participle
Mari kita perhatikan contoh kalimat di bawah ini.
She enjoys being photographed.
Everyone likes being listened to.
The students hate being scolded at.
Terakhir, passive voice dapat dibentuk dengan menggunakan to-infinitives. Bentuk ini banyak digunakan untuk kalimat yang terjadi di masa lampau atau past tense. Tapi, umum juga ditemukan dalam present tense dan future tense. Mari perhatikan contoh kalimat di bawah ini.
John wants to be invited to the birthday party.
Mrs. July might be promoted next year.
I want to be surprised on my birthday.