Kelas Pintar
  • Kelas Pintar
    • Solusi Murid
      • Kelas Pintar Regular
      • TANYA
      • SOAL
    • Solusi Guru
    • Solusi Orang Tua
    • Bantuan
  • INSPIRASI
  • TIPS PINTAR
    • Kelas 7
    • Kelas 8
    • Kelas 9
    • Kelas 10
    • Kelas 11
    • Kelas 12
  • EDUTECH
  • UN
  • PARENTING
  • SNMPTN-SBMPTN
Solusi Belajar

Kelas Pintar

TANYA

SOAL

Untuk Guru

Untuk Orang Tua

Kelas Pintar
Kelas Pintar
  • Kelas Pintar
    • Solusi Murid
      • Kelas Pintar Regular
      • TANYA
      • SOAL
    • Solusi Guru
    • Solusi Orang Tua
    • Bantuan
  • INSPIRASI
  • TIPS PINTAR
    • Kelas 7
    • Kelas 8
    • Kelas 9
    • Kelas 10
    • Kelas 11
    • Kelas 12
  • EDUTECH
  • UN
  • PARENTING
  • SNMPTN-SBMPTN
  • EDUTECH
  • Kelas 10
  • TIPS PINTAR

Memahami Konsep Berpikir Diakronik

  • 10 Juni 2020
  • 2 minute read
  • Kelas Pintar

Konsep berpikir diakronik mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian dari kita. Dalam pembahasan kali ini, kita akan mengenal lebih jauh mengenai itu. Seperti apa ya kira-kira?

Konsep berpikir diakronik biasanya digunakan untuk memahami sejarah. Jadi begini, katakanlah kita berbicara tentang Perang Diponegoro. Bagi yang belum paham, beberapa pertanyaan seperti apakah perang ini satu zaman dengan perang Padri; apakah perang ini terjadi di tahun yang sama dengan perang Jawa; atau apakah tokoh-tokoh dalam perang ini saling mengenal satu sama lain, mungkin akan muncul sebagai bentuk rasa ingin tahu. Pertanyaan ini sendiri sejatinya baru bisa dipahami jika mempelajari sejarah dengan menggunakan konsep berpikir. Kenapa? Karena memahami sejarah sebagai urutan peristiwa saja ternyata belum cukup. Suatu peristiwa sejarah dapat dipelajari secara lengkap jika kita memahaminya sebagai proses yang berlangsung selama rentang waktu tertentu.

Dengan pemahaman seperti itu, akan mudah bagi kita untuk mengetahui apakah suatu peristiwa sejarah berkaitan dengan sejumlah peristiwa lainnya. Pasalnya, suatu peristiwa sejarah apa pun ditentukan oleh peristiwa ataupun gejolak sosial yang mendahuluinya. Cara mempelajari sejarah sebagai proses waktu seperti itulah yang dinamakan konsep berpikir diakronik.

Diakronik sendiri secara etimologis berasal dari Bahasa latin yaitu “dia” yang artinya melalui atau melampaui dan “chronicus” yang artinya waktu. Jadi, berpikir diakronik dalam sejarah bisa didefinisikan menganalisis atau menelusuri suatu peristiwa dari awal kejadian hingga akhir.

Dengan konsep berpikir ini, sejarah bisa dipahami sebagai sejumlah rangkaian atau peristiwa yang saling berhubungan. Dimana, sejarah bukan hanya sekedar urutan peristiwa melainkan rentetan peristiwa yang mempengaruhi dan dipengaruhi.

(Baca juga: Memahami Unsur Kebahasaan Teks Tanggapan Kritis)

Fungsi dari konsep berpikir diakronik sendiri untuk memahami peristiwa sejarah sebagai perkembangan dari proses belajar. Pengalaman masa lalu menjadi pelajaran untuk menjadi lebih baik di masa selanjutnya.

Adapun ciri dari konsep berpikir diakronik antara lain: memandang masyarakat sebagai sesuatu yang terus bergerak atau dinamis dan memiliki hubungan kausalitas atau sebab akibat. Dimana, ada aksi ada reaksi, ada evolusi juga ada revolusi, ada kejayaan maka aka nada keruntuhan.

Kedua, mempelajari kehidupan sosial secara memanjang berdimensi waktu, dan yang ketiga adalah menguraikan proses transformasi yang terus berlangsung dari waktu ke waktu secara berkesinambungan.

Sebagai contoh, konsep berpikir Diakronik tentang kondisi pasca perang dunia II, dimana komunisme tampil sebagai kekuatan yang disegani selama hampir setengah abad. Dunia pun dilanda perang dingin yang mempengaruhi gejolak politik di banyak negara. Namun, hanya dalam dua tahun (1989-1991), dunia menyaksikan bubarnya negara-negara komunis di Eropa Timur, yang menandai berakhirnya perang dingin dan runtuhnya komunisme.

Please follow and like us:
fb-share-icon
Tweet
Kelas Pintar

Kelas Pintar adalah salah satu partner Kemendikbud yang menyediakan sistem pendukung edukasi di era digital yang menggunakan teknologi terkini untuk membantu murid dan guru dalam menciptakan praktik belajar mengajar terbaik.

Related Topics
  • Berpikir diakronik
  • Kelas 10
  • Konsep Berpikir
  • Konsep Berpikir Diakronik
  • Sejarah
  • Sejarah IPS
Previous Article
  • EDUTECH
  • Kelas 10
  • TIPS PINTAR

Apa itu Figurative language?

  • 9 Juni 2020
  • Kelas Pintar
View Post
Next Article
  • EDUTECH
  • Kelas 11
  • TIPS PINTAR

Apa Itu Pemetaan Konflik?

  • 10 Juni 2020
  • Kelas Pintar
View Post
You May Also Like
kehidupan masa perundagian, masa perundagian
View Post
  • Kelas 10

Melihat Kehidupan Manusia Pada Masa Perundagian

  • 29 Juni 2022
  • Kelas Pintar
cyber crime dampak sosial teknologi informasi
View Post
  • Kelas 10

Contoh Cyber Crime Sebagai Dampak Penyalahgunaan TI

  • 26 Juni 2022
  • Kelas Pintar
langkah-langkah penelitian geografi
View Post
  • Kelas 10

Langkah-Langkah Penelitian Geografi

  • 26 Juni 2022
  • Kelas Pintar
kerajaan kediri
View Post
  • Kelas 10

Sejarah Kerajaan Kediri

  • 24 Juni 2022
  • Kelas Pintar
modal koperasi
View Post
  • Kelas 10

Dari Mana Saja Modal Koperasi Didapat?

  • 24 Juni 2022
  • Kelas Pintar
daur biogeokimia
View Post
  • Kelas 10

Apa Saja Macam Daur Biogeokimia?

  • 23 Juni 2022
  • Kelas Pintar
angin, pergerakan angin
View Post
  • Kelas 10

Dua Pergerakan Angin yang Perlu Kamu Ketahui

  • 21 Juni 2022
  • Kelas Pintar
informatika, transfer protocol
View Post
  • Kelas 10

Apa Saja 4 Lapis Transfer Protocol?

  • 17 Juni 2022
  • Kelas Pintar
Terbaru
  • Menghitung Luas Permukaan Prisma
  • Sejarah Penemuan Vaksin Rabies oleh Louis Pasteur
  • Diderita Justin Bieber, Apa Itu Ramsay Hunt Syndrome?
  • 7 Destinasi Liburan yang Cocok Untuk Keluarga
  • Sejarah Perjuangan Rakyat Semarang
DOWNLOAD APLIKASI KELAS PINTAR DI:
Follow social media Kelas Pintar:
Facebook
Facebook
fb-share-icon
Twitter
Visit Us
Follow Me
Tweet
YouTube
Instagram
Copyright © 2020 Kelas Pintar, All Rights Reserved

Input your search keywords and press Enter.