Tiap tanggal 21 November, kita memperingati Hari Pohon Sedunia. Pohon memiliki peran yang sangat penting di ekosistem dan manusia juga termasuk organisme yang bergantung kepada pohon. Selain menghasilkan oksigen bagi seluruh makhluk hidup di dunia, pohon menyediakan rumah bagi berbagai satwa. Dalam rantai makanan, pohon sering kali menjadi produsen yang memberikan makanan untuk bermacam-macam organisme.
Bagi manusia, guna pohon tidak terbatas pada itu saja. Kayu pada pohon dapat diproses sebagai material bangunan dan bahan mentah kertas. Sayangnya, karena serakah adakalanya manusia tidak memperhatikan peran-peran pohon bagi makhluk hidup lain yang juga bergantung padanya. Hutan-hutan tidak jarang beralih fungsi menjadi kebun yang dipandang menghasilkan lebih banyak uang. Para penebang yang memanen kayu dari pohon tidak pandang bulu dan tidak pula menanam pohon yang sama untuk keberlangsungan ekosistem.
Kebiasaan buruk seperti itu bisa kita cegah mulai dari diri sendiri, khususnya dengan menghargai peran dan fungsi pohon bagi makhluk hidup, termasuk manusia. Sebagai bagian dari ekosistem, tentu punahnya pohon tertentu dapat memberikan dampak buruk bagi seluruh organisme yang terkait. Menjelang Hari Pohon Sedunia, ayo kita pelajari apa saja manfaat yang diberikan oleh pohon.
Mencegah Perubahan Iklim
Perubahan iklim merupakan fenomena yang saat ini sedang ramai diperbincangkan secara global. Betapa tidak, dampaknya dirasakan di seluruh dunia dan karbon dioksida merupakan salah satu pemicunya. Tapi tahukan kamu kalau sebenarnya pohon bisa mencegah perubahan iklim?
(Baca juga: Jenis-Jenis Tumbuhan Paku)
Proses fotosintesis pada pohon mampu mengubah karbon dioksida menjadi oksigen dan karbohidrat. Artinya jika kita menanam lebih banyak pohon, karbon dioksida yang diubah menjadi oksigen pun meningkat dan perubahan iklim dapat dicegah.
Penghasil Oksigen
Pohon mampu mengubah karbon dioksida menjadi oksigen, kita semua tentu sudah tahu mengenai fungsi itu, bukan? Nah, mengingat semua makhluk hidup memerlukan oksigen untuk bernapas, bisa dibayangnya jika setengah pohon di dunia hilang, baik itu karena terbakar atau ditebang. Kadar oksigen di atmosfer dapat berkurang drastis dan makhluk hidup, termasuk manusia, akan mengalami kesulitan untuk bernapas.
Habitat Margasatwa
Tidak hanya sebagai penghasil oksigen, di Hari Pohon Sedunia ini kita juga harus memperhatikan peran pohon bagi hewan lainnya. Seperti diketahui, pohon merupakan rumah bagi berbagai satwa, contohnya adalah bermacam-macam burung yang membangun sarang dan bertelur di atasnya.
Monyet dan kera juga merupakan hewan yang menjadikan pohon sebagai rumah. Pun demikian dengan serangga seperti lebah dan tawon yang menggantungkan sarang-sarangnya pada pohon. Jika pohon-pohon berkurang, tentu hewan-hewan tersebut memiliki kesulitan untuk membangun sarang mereka.
Penghasil Makanan
Sebagian jenis pohon menghasilkan makanan bagi makhluk hidup, termasuk manusia. Pohon-pohon yang memproduksi buah, misalnya, juga menjadi sumber makanan bagi manusia. Daunan pada pohon pun menjadi makanan untuk satwa-satwa herbivora seperti jerapah. Selain itu, beberapa jenis pohon juga bisa menjadi obat lho. Bahan-bahan ramuan herbal banyak yang didapat dari pohon, seperti kayu manis dan brotowali.
Kesehatan Mental
Keberadaan pohon sendiri rupanya memberikan manfaat bagi kita. Beberapa penelitian menemukan bahwa memandang pepohonan mampu mengurangi stres dan tekanan psikologis. Berjalan-jalan ke wilayah dengan pohon yang rindang juga bisa membuat kita rileks dan tenang.
Nah, itu adalah beberapa manfaat pohon yang perlu kita ingat di Hari Pohon Sedunia. Dengan begitu, kita dapat menjaga dan melestarikan pohon-pohon yang tumbuh di sekitar kita.