Kelas Pintar
  • Kelas Pintar
    • Solusi Murid
      • Kelas Pintar Regular
      • TANYA
      • SOAL
    • Solusi Guru
    • Solusi Orang Tua
    • Bantuan
  • INSPIRASI
  • TIPS PINTAR
    • Kelas 7
    • Kelas 8
    • Kelas 9
    • Kelas 10
    • Kelas 11
    • Kelas 12
  • EDUTECH
  • UN
  • PARENTING
  • SNMPTN-SBMPTN
Solusi Belajar

Kelas Pintar

TANYA

SOAL

Untuk Guru

Untuk Orang Tua

Kelas Pintar
Kelas Pintar
  • Kelas Pintar
    • Solusi Murid
      • Kelas Pintar Regular
      • TANYA
      • SOAL
    • Solusi Guru
    • Solusi Orang Tua
    • Bantuan
  • INSPIRASI
  • TIPS PINTAR
    • Kelas 7
    • Kelas 8
    • Kelas 9
    • Kelas 10
    • Kelas 11
    • Kelas 12
  • EDUTECH
  • UN
  • PARENTING
  • SNMPTN-SBMPTN
  • EDUTECH
  • Kelas 9
  • TIPS PINTAR

Sistem Reproduksi Aseksual pada Tumbuhan

  • 13 Januari 2020
  • 3 minute read
  • Kelas Pintar

Salah satu ciri-ciri makhluk hidup adalah kemampuannya untuk bereproduksi. Reproduksi bertujuan untuk menurunkan sifat-sifat genetik induk sekaligus menjaga keberlangsungan spesies di kemudian hari. Dari lima kingdom, makhluk hidup memiliki bermacam-macam cara reproduksi yang dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu aseksual dan seksual. Salah satu kelompok makhluk hidup yang melakukan keduanya adalah tumbuhan. Reproduksi tumbuhan dapat dilakukan secara aseksual maupun seksual.

Reproduksi aseksual merujuk kepada proses reproduksi yang tidak melibatkan fertilisasi atau perpaduan dua sel kelamin, sehingga individu yang baru terbentuk akan mewarisi sifat genetik yang identik, kecuali jika terjadi mutasi. Kebalikannya, reproduksi seksual dilakukan melalui perpaduan gamet dari kedua induk yang disebut dengan fertilisasi. Individu yang baru akan memiliki sifat perpaduan dari kedua induknya.

Tumbuhan dapat melakukan reproduksi aseksual secara alami maupun buatan. Secara alami, reproduksi aseksual atau vegetatif terjadi pada batang dan daun. Pada batang, reproduksi vegetatif dapat berlangsung melalui umbi batang, rimpang, umbi lapis, umbi palsu (stolon), dan tunas batang.

Reproduksi Aseksual Alami pada Tumbuhan

Umbi batang merupakan modifikasi dari batang yang membengkak. Zat makanan tersimpan di sini. Umbi batang memiliki lekukan dan mata. Tiap mata bisa memiliki satu atau lebih tunas. Tanaman baru dapat berkembang dari tunas tersebut. Salah satu contoh umbi batang adalah kentang.

Rimpang atau rhizoma memiliki ruas dan buku pada tubuhnya. Buku adalah tempat tumbuh tunas. Tanaman rimpang bereproduksi dengan menghasilkan tunas. Tanaman rimpang memiliki batang yang berada di dalam tanah. Beberapa contoh rhizoma adalah jahe, kunyit, lengkuas, dan temulawak.

(Baca juga: Mengenal 5 Jenis Jaringan pada Tumbuhan Beserta Fungsinya)

Tanaman yang memiliki batang yang menjalar di atas tanah disebut dengan stolon atau geragih, contohnya adalah stroberi. Tunas dapat tumbuh dari buku batang. Tunas yang tumbuh terpisah dapat menjadi individu baru.

Pada umbi lapis, bagian umbi pada tumbuhan memiliki banyak lapisan, contohnya pada bawang merah. Umbi lapis berkembang dari daun yang menebal, lunak, dan berdaging. Pada umbi lapis juga terdapat cakram dan kuncup. Kuncup yang tumbuh dapat membentuk umbi lapis yang kecil-kecil dan berkelompok di sekitar umbi induk yang disebut dengan siung. Jika siung dipisahkan dari induknya, akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Terakhir, tumbuhan dapat melakukan reproduksi aseksual dengan menghasilkan tunas batang. Batang yang tumbuh di bawah tanah akan memiliki buku dan ruas. Buku yang dipisahkan nantinya dapat membentuk tanaman baru, contohnya pada tanaman krisan dan mint.

Selain pada batang, reproduksi aseksual tumbuhan juga dapat berlangsung dari daun, contohnya pada tanaman cocor bebek. Daun-daunnya terdiri dari lekukan di bagian tepi dan tunas dapat muncul dari lekukan tersebut. Jika bertemu dengan tanah lembab, tunas tersebut bisa tumbuh menjadi tanaman baru.

Reproduksi Aseksual Buatan pada Tumbuhan

Sementara itu, reproduksi aseksual buatan dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti merunduk, cangkok, menyambung, okulasi, dan stek.

reproduksi tumbuhan

Merunduk atau rundukan dilakukan dengan mengubur cabang atau batang tanaman yang lebih rendah di bawah tanah. Setelah beberapa hari, akar akan berkembang dari bagian yang terkubur tersebut. Kemudian, bagian ini dapat dipotong dari tanaman induk untuk tumbuh menjadi tanaman yang independen. Beberapa jenis tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan cara rundukan adalah melati, stroberi, dan bugenvil.

reproduksi tumbuhan2

Selanjutnya, reproduksi aseksual tumbuhan bisa dilakukan dengan cangkok. Untuk melakukan cangkok, pertama adalah dengan mengelupas kulit tanaman berkayu. Setelah itu, bagian tersebut dibungkus dengan tanah, kemudian dirapatkan dengan sabut kelapa atau plastik hingga tumbuh akar. Setelah itu, tangkai dapat dipotong dan ditanam. Cangkok dapat dilakukan pada tanaman berkayu, seperti mangga dan rambutan.

Okulasi merupakan proses reproduksi aseksual yang dilakukan dengan menempelkan mata tunas dengan batang tanaman lain yang sejenis. Okulasi biasanya dilakukan untuk mendapatkan tanaman unggul.

Selanjutnya adalah reproduksi aseksual dengan stek. Stek dilakukan dengan memotong atau memisahkan bagian tanaman dari induknya untuk ditanam kembali dan menghasilkan individu baru. Berdasarkan bagian tanamannya, stek dapat dilakukan dengan cara stek batang (pada ketela pohon, bunga mawar), stek daun (pada cocor bebek), dan stek akar (pada tanaman sukun).

reproduksi tumbuhan3

Reproduksi aseksual buatan terakhir adalah enten atau menyambung. Reproduksi ini dilakukan dengan cara menyambungkan budidaya tanaman ke tanaman lain. Bagian tanaman yang lebih rendah dan memiliki akar disebut stok, sementara bagian atas batang tanaman yang disambung disebut dengan entres. Entres dan stok yang dipotong secara diagonal akan digabungkan dengan erat menggunakan lilin. Beberapa hari setelahnya, tanaman gabungan tersebut akan tumbuh.

Please follow and like us:
fb-share-icon
Tweet
Kelas Pintar

Kelas Pintar adalah salah satu partner Kemendikbud yang menyediakan sistem pendukung edukasi di era digital yang menggunakan teknologi terkini untuk membantu murid dan guru dalam menciptakan praktik belajar mengajar terbaik.

Related Topics
  • IPA Terpadu
  • Kelas 9
  • Reproduksi Tumbuhan
  • Sistem Reproduksi
  • Sistem Reproduksi Tumbuhan
Previous Article
  • EDUTECH
  • INSPIRASI

Mengintip Beberapa Seragam Sekolah Paling Unik

  • 10 Januari 2020
  • Kelas Pintar
View Post
Next Article
  • EDUTECH
  • INSPIRASI

Apa Saja Fungsi Air Mata?

  • 13 Januari 2020
  • Kelas Pintar
View Post
You May Also Like
Letak Benua Australia
View Post
  • Kelas 9

Letak dan Luas Benua Australia

  • 15 Maret 2023
  • Kelas Pintar
Perjanjian Renville
View Post
  • Kelas 9

Perjanjian Renville, Hal-hal yang Perlu Kamu Ketahui

  • 14 Maret 2023
  • Kelas Pintar
Organ Reproduksi Pria
View Post
  • Kelas 9

Mengenal Organ Reproduksi Pria

  • 14 Maret 2023
  • Kelas Pintar
Memahami organ reproduksi wanita
View Post
  • Kelas 9

Memahami Organ Reproduksi Wanita

  • 27 Februari 2023
  • Kelas Pintar
Reproduksi Aseksual Buatan pada Tumbuhan
View Post
  • Kelas 9

Reproduksi Aseksual Buatan Pada Tumbuhan

  • 24 Februari 2023
  • Kelas Pintar
Indonesia pada masa demokrasi parlementer
View Post
  • Kelas 9

Kondisi Indonesia Pada Masa Demokrasi Parlementer

  • 9 Februari 2023
  • Kelas Pintar
jenis patung berdasarkan bentuk
View Post
  • Kelas 9

Jenis Patung Berdasarkan Bentuk

  • 30 Januari 2023
  • Kelas Pintar
persilangan monohibrid dan dihibrid, apa bedanya?
View Post
  • Kelas 9

Persilangan Monohibrid dan Dihibrid, Bedanya?

  • 20 Januari 2023
  • Kelas Pintar
Terbaru
  • Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Desimal, Beserta Contoh
  • Tips Menjaga Kesehatan Anak di Musim Hujan
  • Konsumsi Makanan Ini Saat Sahur, Puasa Ngga Pake Lemas!
  • Indikator Distribusi Pendapatan Nasional
  • Cara Efektif Mengatasi Anak yang Sulit Tidur
DOWNLOAD APLIKASI KELAS PINTAR DI:
Follow social media Kelas Pintar:
Facebook
Facebook
fb-share-icon
Twitter
Visit Us
Follow Me
Tweet
YouTube
Instagram
Copyright © 2020 Kelas Pintar, All Rights Reserved

Input your search keywords and press Enter.