Salah satu keahlian yang harus kita miliki ketika ingin mendaftar kuliah ke luar negeri adalah bahasa asing. Apakah itu bahasa Inggris, bahasa Perancis, ataupun bahasa lainnya.
Nah, sementara bahasa Inggris biasanya menjadi syarat minimal – mengingat tak sedikit universitas di luar sana yang menyelenggarakan perkuliahan dengan bahasa ini sebagai pengantarnya, tak sedikit pula negara-negara yang tetap mempertahankan bahasa aslinya dalam perkuliahan. Alhasil, kita yang ingin belajar ke negara itupun harus terlebih dahulu membekali diri dengan bahasa setempat.
Tidak mudah, pastinya. Tapi juga bukan berarti tidak mungkin. Agar kita bisa lebih cepat menguasai bahasa asing yang dimaksud – apapun itu, yuk simak tips-tips berikut!
Belajar Tiap Hari
Tips pertama dan yang paling penting adalah konsistensi. Kita tentu tidak akan bisa cepat mahir kalau hanya belajar seminggu sekali. Setidaknya luangkan waktu untuk mengulang materi-materi yang baru dipelajari, baik itu kosa kata, susunan kalimat, dan pelafalan.
Belajar tidak harus menggunakan buku kok. Bisa juga dengan mendengarkan lagu-lagu bahasa asing, menonton tayangan atau film, dan membaca artikel atau buku dalam bahasa tersebut. Dengan begitu, kita akan terbiasa dan pelan-pelan akan semakin mahir menggunakannya.
Praktikkan dengan Teman atau Native Speaker
Percuma jika kita mempelajari bahasa asing tapi tidak dipraktikkan. Bahasa menyerupai alat yang akan tumpul jika tidak digunakan. Cobalah berlatih melakukan percakapan dengan teman dalam bahasa tersebut. Tidak apa-apa kalau kita mencampuradukkannya dengan bahasa Indonesia, apalagi kalau kita baru mulai belajar. Kalau mau lebih niat, bisa dengan mencari situs khusus yang mempelajari bahasa asing yang menghubungkan kita dengan native speaker yang dapat menjadi teman latihan. Selain mempelajari pelafalan, kita juga dapat membiasakan mendengarkan mereka menggunakan bahasa asing.
Praktikkan dalam Kegiatan Sehari-Hari
Praktikkan apa yang sudah kita pelajari dalam keseharian, baik itu dalam bentuk percakapan maupun tulisan. Bisa saja kita menentukan jam-jam tertentu untuk berbicara menggunakan bahasa asing. Yang paling mudah adalah kita bisa membuat status di media sosial menggunakan bahasa yang kita pelajari. Kita juga bisa mendengarkan lagu berbahasa asing dan mencoba menulis liriknya tanpa mengeceknya di Google untuk melatih pendengaran.
Tentukan Target
Kedengarannya sepele, tapi menentukan target bisa memotivasi kita mempelajari bahasa asing lho. Targetnya tidak perlu besar-besar. Contohnya, bisa menentukan untuk menghafal 30 kosa kata baru tiap bulan, artinya satu kata baru tiap harinya. Atau kita juga bisa menargetkan supaya bisa menonton film tanpa teks terjemahan setelah 6 bulan belajar. Sesuaikan dengan kemampuan dan keinginan. Target yang terlalu tinggi, apalagi dalam waktu singkat, hanya akan menjadi beban yang justru membuat kita tidak menikmati belajar bahasa asing.
Jangan Takut Salah
Untuk yang sedang belajar, apalagi yang baru memulai, tidak perlu takut untuk membuat kesalahan. Ketakutan tersebut hanya akan menghalangi kita untuk berkembang. Tidak apa-apa kalau salah melafalkan atau salah menulis huruf, toh masih belajar. Percaya diri saja, orang-orang di sekitar juga pasti paham. Tapi jika ada yang mengoreksi, jadikan sebagai pembelajaran supaya tidak melakukan kesalahan yang sama di kemudian hari.