Ada banyak alasan mengapa orang-orang memilih Eropa sebagai tempat untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Selain sistem pendidikan yang berkualitas, Eropa juga dikenal memiliki tradisi, sejarah dan budaya yang beragam. Sebut saja Inggris, Spanyol, Jerman, Prancis, Belanda dan negara-negara lain yang tercakup dalam benua Eropa, semuanya memiliki sejarah, tradisi dan budaya yang berbeda. Tak berlebihan, jika akhirnya sejumlah negara di benua ini pun menjadi incaran para pelajar internasional. Baik itu yang melanjutkan pendidikan dengan biaya sendiri, ataupun menempuh jalur beasiswa.
Nah, dari yang menawarkan pendanaan secara parsial hingga yang penuh (full scholarship), dari yang diberikan oleh pihak swasta hingga pemerintah, berikut ini 10 beasiswa yang bisa mewujudkan mimpi kamu untuk melanjutkan pendidikan di benua Eropa.
1. Beasiswa Chevening (Inggris)
Salah satu beasiswa paling populer ini, khususnya bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di Inggris, merupakan sebuah program global dari pemerintah Inggris yang didanai oleh Foreign and Commonwealth Office (FCO) dan organisasi yang menjadi mitranya. Beasiswa ini pertama kali diberikan pada tahun 1983 dan telah berkembang menjadi program internasional yang paling dicari hingga saat ini. Chevening diperuntukkan bagi orang-orang yang berbakat dan telah dikenali sebagai pemimpin masa depan yang potensial di berbagai bidang termasuk politik, bisnis, media, masyarakat sipil, agama, dan akademisi.
(Baca juga: 5 Beasiswa Buat Kamu yang Ingin Menimba Ilmu di Inggris)
Tunjangan yang diberikan dari program ini antara lain biaya hidup, biaya perjalanan, tunjangan kedatangan, tunjangan saat pulang, biaya tesis, biaya bahan studi, biaya visa dan dana perjalanan untuk menghadiri acara Chevening di Inggris.
2. Beasiswa Orange Tulip Scholarship (Belanda)
Orange Tulip Scholarship (OTS) merupakan salah satu beasiswa yang ditujukan bagi warganegara Indonesia yang ingin melanjutkan studi di universitas-universitas yang ada di Belanda. Baik itu jenjang foundation, S1, maupun S2. OTS diselenggarakan dan didanai oleh institusi pendidikan tinggi Belanda, perusahaan, dan Pemerintah Indonesia yang terhubung sebagai sponsor.
OTS akan meng-cover keseluruhan biaya kuliah penerima beasiswa. Adapun beberapa universitas yang berpartisipasi dalam skema ini adalah Radboud University, Tilburg University, Rotterdam School of Management, Erasmus University, Institute for Housing and Urban Development Studies (IHS), Erasmus University Rotterdam, Maastricht School of Management, dan lain-lain.
3. Beasiswa Erasmus Mundus
Erasmus Mundus merupakan program beasiswa bagi mereka yang ingin belajar, melakukan riset, pelatihan, atau mengajar di salah satu universitas pilihan di Eropa. Ini ditujukan untuk murid, peneliti dan staff (akademik dan administratif) yang berasal dari Uni Eropa, Asia Selatan, dan Asia Tenggara. Fokusnya adalah pada beberapa bidang seperti Elektrikal, Teknik Elektro dan Informasi Komunikasi Teknologi, Photonics, Teknik Biomedikal, Teknik Komputer, Sistem Tenaga dan Energi, Informatika, dan sebagainya.
Diantara beberapa universitas yang bekerjasama dengan program ini adalah University of London, Politecnico Di Milano, Technische Universtaet Dortmund, Universidade do Porto, University of Limerick, University of Oradea dan Frederick University. Universitas di Indonesia yang tergabung dalam program beasiswa ini adalah Universitas Pelita Harapan.
4. Beasiswa Emile Boutmy
Beasiswa ini didirikan pada tahun 1871. Namanya sendiri diambil dari nama sang pendiri Sciences Po. Emile Boutmy ditujukan bagi para pelajar internasional yang berasal dari luar lingkup negara-negara Uni Eropa agar bisa menempuh studi, baik itu S1 maupun S2. Ada beberapa pilihan studi yang bisa diambil di Sciences Po, termasuk Law School, Department of Sociology, Department of Political Science, Department of History, dan Department of Economics.
Adapun nilai dari program ini adalah 19.000 euro, yang akan diberikan untuk biaya kuliah selama 3 tahun. Jumlah yang diberikan sendiri akan ditentukan sesuai penilaian pada proses seleksi.
5. Beasiswa SHARE
Beasiswa yang didanai oleh Uni Eropa ini ditujukan bagi mahasiswa S1 yang berminat untuk mengikuti pertukaran mahasiswa antar negara ASEAN. Program ini akan dilaksanakan selama satu semester di universitas yang telah ditentukan di kawasan ASEAN dan Uni Eropa. Adapun beberapa universitas yang berpartisipasi dalam prorgam ini meliputi Pnom Penh University (Kamboja), Universitas Indonesia (Indonesia), Champasak University (Laos), The National University of Malaysia (Malaysia) dan lainnya dari ASEAN, serta (University of Applied Upper Austria (Austria), University of Griningen (Belanda), University of Ghent (Belgia), Tomas Bata University (Republik Ceko), dan banyak lagi termasuk universitas yang ada di Jerman, Perancis, dan Swedia.
Bagi siapapun yang menerima beasiswa ini, pihak penyelenggara akan menanggung biaya secara penuh, alias full scholarship.
6. Beasiswa Fashion IFA Paris
Beasiswa fashion ini memberikan kesempatan baik bagi warga Prancis maupun pelajar internasional yang ingin mendalami bidang fashion. Ada tiga jenis beasiswa yang disediakan IFA Paris, yakni Full Scholarship (menanggung 100% biaya kuliah), Excellence Scholarship (menanggung 40% biaya kuliah), dan Distinction Scholarship (menanggung 20% biaya kuliah). Pelamar dapat melamar salah satu beasiswa tersebut untuk semua program bachelor (S1) dan master (S2).
Perlu dicatat, IFA Paris tidak menyediakan biaya hidup, asuransi, maupun akomodasi untuk penerima beasiswa. Namun demikian, mereka bisa memanfaatkan beasiswa yang diterimanya untuk menunjang biaya studi selama di Paris. Khususnya bagi Anda yang memiliki dana terbatas untuk studi.
7. Beasiswa Student Summer Research Fellowship (Swiss)
Beasiswa yang diberikan oleh ETH Zurich University ini memberi kesempatan bagi para pelajar internasional – baik S1 maupun S2, yang ingin melakukan penelitian di kampus tersebut. Selain mendapatkan pengalaman di bidang penelitian yang diminati, para penerima beasiswa juga akan mendapatkan berbagai keuntungan seperti menambah jaringan internasional, dukungan finansial selama progra, serta kesempatan untuk menjelajahi budaya dan pemandangan Swiss.
ETH Zurich sendiri merupakan salah satu universitas terbaik di Eropa dengan menempati petingkat 10 du dunia versi QS World University.
8. Master Mind Scholarships (Belgia)
Didanai Pemerintah Belgia, beasiswa ini memberi kesempatan bagi pelajar internasional yang ingin melajutkan pendidikan ke jenjang S2 di perguruan tinggi di Flandria. Penerima beasiswa akan mendapat tunjangan sekitar 8.000 euro per tahun dan diberikan sesuai dengan durasi program master yang diambil. Minimum 1 tahun dan maksimum 2 tahun.
(Baca juga: 5 Beasiswa Internasional Buat Kamu Pelajar Wanita)
Program ini terbuka untuk semua jurusan pada perguruan tinggi yang ada di Flandria. Ada beberapa universitas terkenal Belgia di negara bagian ini, termasuk University of Antwerp atau Ghent University.
9. Chancellor’s International Scholarships (Inggris)
Program beasiswa ini diberikan oleh University Of Sussex Inggris. Kuotanya tidak banyak, yakni hanya sekitar 25 kursi, dan berlaku untuk semua program master di universitas tersebut. Kamu yang mendapatkan beasiswa ini akan mendapatkan potongan biaya kuliah sebesar 50%, dan itu berlaku selama kamu studi di universitas ini.
10. Stipendium Hungaricum Scholarship Programme (Hungaria)
Beasiswa yang telah diberikan sejak 2013 ini diperuntukkan bagi pelajar internasional, termasuk yang berasal dari Indonesia. Baik itu mereka yang ingin melanjutkan studi S1, S2, S3 ataupun program non-gelar di universitas yang ada di Hungaria. Hungaria sendiri merupakan salah satu negara dengan kualitas pendidikan terbaik, dan ini terbukti dengan dinobatkannya negara ini sebagai penerima Nobel terbanyak di dunia.
Beasiswa ini menanggung tidak hanya biaya kuliah, tetapi juga biaya hidup, akomodasi dan asuransi. Namun demikian, ini tidak meliputi biaya perjalanan dari Indonesia ke Hungaria dan sebaliknya.