Kegiatan membacakan dongeng sebelum tidur banyak dilakukan oleh para orang tua terhadap anaknya. Selain untuk menciptakan kedekatan antara anak dan orang tua, dongeng juga bermanfaat untuk. mengembangkan kecerdasan emosional dan mengoptimalkan perkembangan psikologis anak juga menumbuhkan kemampuan berbahasa dengan baik. Ada berbagai macam dongeng dari luar maupun dalam negeri. Lantas apa saja dongeng popular yang berasal dari Indonesia dan bisa menjadi rekomendasi?
Pada dasarnya tidak ada kata terlalu dini untuk membacakan buku cerita atau dongeng pada anak. Mengingat dengan membacakan dongeng bisa memberikan sangat banyak manfaat bagi fungsi kognitif anak. Dimana, ketika organ otaknya sedang bekerja paling optimal menyerap ilmu selayaknya spons.
Dengan membacakan dongeng, segala macam kosakata, ekspresi berbicara, dan juga pengetahuan yang terkandung dalam cerita atau dongeng akan mudah diserap sehingga kemampuan berbahasanya akan tumbuh dengan baik.
Biasanya, dongeng bagi anak-anak akan identik dengan cerita binatang maupun kisah seorang putri yang diadaptasi dari cerita luar negeri. Tetapi jangan salah di Indonesia juga terdapat banyak ragam dongeng yang biasa dikenal dengan tema legenda, mite, ataupun fabel.
Dongeng milik Indonesia banyak yang mengandung pesan moral yang bermanfaat. Setidaknya, ada 5 dongeng popular Indonesia yang di rangkum dari berbagai sumber, antara lain :
- Malin Kundang
Dongeng ini berasal dari Sumatera Barat, yang mengisahkan tentang seorang pemuda bernama Malin Kundang yang pergi merantau meninggalkan ibunya, lalu menikah dengan keluarga kaya.
Baca juga: 7 pendongeng Indonesia Paling Berpengaruh di Dunia Anak
Suatu hari pemuda itu kembali ke kampung halamannya dan bertemu dengan ibunya. Namun pemuda itu tidak mengakui ibunua, sehingga sang ibu mengutuknya menjadi batu.
- Bawang Merah dan Bawang Putih
Dongeng ini berasal dari daerah Riau. Dimana mengisahkan tentang dua saudara tiri yang mana bawang putih merupakan perempuan yang baik hati, suka menolong, dan rajin. Sedangkan bawang merah merupakan perempuan yang jahat, iri hati, dan dengki.
- Lutung Kasarung
Dongeng lutung kasarung berasal dari daerah Jawa Barat. Bernama Purbasari yang diusir dari istana oleh kakaknya yang dengki karena Purbasari ditunjuk menjadi ratu. Lalu ada seorang pangeran dari kahyangan yang turun ke bumi dan menjelma menjadi lutung untuk mencari perempuan yang lebih cantik dari ibunya untuk dijadikan isteri.
- Jaka Tarub
Pernah mendengar ketika ada pelangi, maka diujung pelangi tersebut ada bidadari. Mungkin hal ini bisa jadi terinspirasi dari dongeng Jaka Tarub yang berasal dari Jawa Tengah. Mengisahkan seorang pemuda bernama Jaka Tarub yang melihat tujuh bidadari disungai, dan ia terpesona oleh kecantikan para bidadari tersebut. Lalu, Jaka Tarub mengambil selendang milik salah satu bidadari itu dan membuat satu bidadari tidak bisa kembali ke kahyangan.
- Sangkuriang
Tahu gunung Tangkuban Perahu yang terletak di Jawa Barat? Dari sanalah dongeng ini berasal. Mengisahkan seorang ibu yaitu Dayang Sumbi yang mengusir anaknya Sangkuriang dari rumah dan mengharapkan dia kembali.
Suatu ketika, ia bertemu dengan anaknya tersebut. Namun sayangnya, sang anak mengira bahwa wanita dihadapannya seusia dengannya dan jatuh cinta. Dayang Sumbi yang tahu bahwa pria itu adalah anaknya mencari cara agar mereka tak sampai menikah.
Lalu, Dayang Sumbi memberi syarat untuk sangkuriang bisa mempersuntingnya. Dan sang ibu yang cerdik ini berhasil menggagalkan kerja anaknya, sehingga terbentuklah gunung Tangkuban Perahu.