Menjadi dokter hewan kini memiliki prospek yang cerah, tidak kalah cerah dari dokter pada umumnya. Jika pada akhirnya memilih untuk menempuh pendidikan di fakultas kedokteran hewan jangan khawatir karena di Indonesia memiliki universitas terbaik yang menawarkan jurusan ini. Lalu, dimana saja Universitas Dokter Hewan terbaik yang ada di Indonesia?
Memilih universitas dan jurusan terbaik untuk menempuh pendidikan memang membutuhkan pertimbangan yang matang. Terlebih buat yang memilih jurusan kedokteran hewan. Meskipun bukan merupakan jurusan favorit para peserta ujian masuk perguruan tinggi negeri, namun jurusan ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Karena prospek kariernya sangat menjanjikan.
Dulu, mungkin profesi dokter hewan paling sering dipekerjakan di peternakan. Akan tetapi, saat ini sudah banyak sekali orang yang memelihara hewan sehingga kebutuhan dokter hewan pun meningkat. Terlebih setiap tahun pada perayaan Idul Adha, kebutuhan hewan ternak sehat untuk berkurban setiap tahun terus meningkat. Maka tidak heran bila setiap tahun, kebutuhan dokter hewan juga sangat dibutuhkan.
Kebutuhan standar dokter hewan di Indonesia setidaknya 70 ribu orang dokter hewan, tetapi pada kenyataanya di Indonesia hanya ada 20 ribu orang dokter hewan. Besarnya peluang dan pentingnya menjadi seorang dokter hewan menjadi daya tarik tersendiri.
Sampai saat ini yang kita ketahui seorang mahasiswa jurusan kedokteran hewan akan menjadi dokter hewan. Padahal tidak hanya itu, mahasiswa yang telah lulus juga dapat bekerja di LSM, Lembaga penelitian, pusat karantina hewan, industri makanan dan lain sebagainya.
Dalam dunia kedokteran hewan, juga terdapat spesialisasi. Beberapa contoh Spesialisasinya yaitu ilmu bedah dan plastik, Obstetri dan Ginekologi Hewan, Kesehatan Kepala dan Leher Hewan, Patologi Anatomi dan lainnya. Seorang dokter hewan dapat mengambil profesi spesialis setelah menempuh Pendidikan lanjutan.
Setidaknya, ada 5 universitas dokter hewan unggulan yang ada di Indonesia dan bisa dijadikan rekomendasi bagi kamu yang ingin menjadi dokter hewan, antara lain :
- Institut Pertanian Bogor (IPB)
Universitas dokter hewan yang pertama ada di Institut Pertanian Bogor (IPB). Bahkan, fakultas kedokteran hewan merupakan salah satu jurusan dari 9 fakultas di IPB, bisa dikatakan sebagai yang tertua. Fakultas ini sudah mulai dirintis pada tahun 1907 melalui Cursus tot Opleiding voor Indische Veeartsen.
Fakultas Kedokteran Hewan IPB mempunyai berbagai macam program diantaranya yaitu program sarjana, profesi, pascasarjana dan pendidikan berkelanjutan dalam bidang veteriner. FKH IPB memiliki tiga departemen yaitu Anatomi-Fisiologi-Farmakologi, Ilmu penyakit hewan-Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Klinik-Repoduksi-Patologi. Berdasarkan BAN-PT, FKH IPB sendiri memiliki akreditasi “A”.
Baca juga: Berkenalan dengan 8 Universitas Anggota Ivy League
Lalu ada program pascasarjana yang terdiri dari program master (S2) dan program doktor (S3) dengan program studi ilmu biomedis hewan. Saat ini, IPB sedang mengajukan perubahan nama program untuk pascasarjana untuk menjadi program studi Sains Veteriner dan Biomedis.
- Universitas Airlangga (UNAIR)
Jika di Jawa Barat ada IPB, maka di Jawa Timur ada Universitas Airlangga atau UNAIR yang Menjadi universitas dokter hewan unggulan, apalagi ditunjang dengan kepemilikan rumah sakit hewan terbesar. Walaupun tidak setua kedokteran hewan di IPB, prodi yang disediakan oleh Unair jauh lebih banyak, terutama untuk S2 dan S3.
Fakultas yang berdiri pada tahun 1962 ini memiliki pendidikan S1 kedokteran hewan, S2 jurusan vaksinologi dan imunoterapika, ilmu penyakit dan kesehatan masyarakat veteriner, biologi reproduksi, dan agribisnis veteriner. Sedangkan untuk S3 ada jurusan sains veteriner dan pendidikan profesi dokter hewan.
BAN PT telah mendeklarasikan FKH Unair memiliki akreditasi “A”. FKH unair memiliki 10 Program studi yaitu pendidikan dokter hewan (S1), pendidikan dokter hewan PPD – Banyuwangi (S1), Vaksinologi dan Imunoterapetika (S2), Ilmu Penyakit dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (S2), Ilmu Biologi Reproduksi (S2), Agribisnis Veteriner (S2), Sains Veteriner (S2), Pendidikan dokter hewan (S1).
- Universitas Gadjah Mada (UGM)
Setelah membahas kampus di Barat dan di Timur, ada juga kampus yang terletak di Jawa bagian tengah, lebih tepatnya di Yogyakarta. Kamu bisa menemukan Fakultas Kedokteran Hewan di Universitas Gadjah Mada yang terletak di Jl. Fauna No. 2 Karangmalang, Yogyakarta.
FKH UGM mengelola 4 program studi yaitu Program Studi Sarjana Kedokteran Hewan, Program Studi Pendidikan Profesi Dokter Hewan, Program Studi S2 Sain Veteriner, dan Program Studi S3 Ilmu Sain Veteriner.
FKH UGM akan membangun pusat riset dan pendidikan berstandar internasional “one health”. Konsep “one health” merupakan sebuah usaha kolaborasi yang melibatkan berbagai kajian lintas sektoral kesehatan manusia, hewan dan lingkungan. Program Studi Sarjana Kedokteran Hewan sendiri sudah memiliki akreditasi A.
- Universitas Udayana (UNUD)
Buat kamu yang ada di Bali dan ingin belajar mengenai kedokteran hewan ternyata tidak perlu jauh-jauh merantau ke pulau Jawa. Bali juga memiliki fakultas kedokteran hewan tersendiri yang terdapat di Universitas Udayana semenjak pertama kali didirikan pada tahun 1962.
Berbeda dari universitas sebelumnya, di UNUD kamu hanya bisa mengejar gelar S1 kedokteran hewan dan juga profesi sebagai dokter hewan (drh.). Jika ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi maka pilihlah salah satu dari universitas yang ada di pulau Jawa yang telah disebutkan di atas.
Saat ini, FKH Unud mengelola dua program studi yaitu program S1 kedokteran hewan dan program profesi kedokteran hewan. Mengenai akreditasi, FKH Unud telah mendapatkan akreditasi A. Pada tahun 2019, jurusan kedokteran hewan Unud membuka daya tamping sebanyak 60 peserta melalui program SBMPTN. Tingkat persaingan dalam jurusan ini berkisar 1:12.
- Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH)
Terbang ke Serambi Mekah, kamu bisa menemukan Universitas Syiah Kuala yang menyelenggarakan fakultas kedokteran hewan sejak tahun 1960. Fakultas ini memiliki program pendidikan dokter hewan (S1) dan magister kesehatan masyarakat veteriner (S2) juga kesehatan hewan (D3).
FKH Unsyiah memiliki beberapa program studi yaitu Kesehatan Hewan (D3), Pendidikan dokter hewan (S1), Profesi Pendidikan Dokter Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner (S2). Sebagai salah satu kampus FKH tertua, fasilitas yang diberikan oleh FKH Unsyiah juga tidak tanggung – tanggung seperti UPT Hewan Coba, Rumah Sakit Hewan Pendidikan, Pelayanan Riset Biomolekuler, Pelayanan Riset Biomedik, Teach and Production Farm Boiler, dan pelayanan Hewan Laboratorium.