Sebagian besar negara-negara di dunia, untuk memenuhi kecukupan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sangat ditentukan oleh pendapatan pajak dari rakyatnya. Termasuk diantaranya Indonesia, dimana hampir 70 persen untuk memenuhi APBN berasal dari pajak. Dengan pajak, melalui APBN pemerintah pusat dan daerah akan membiayai sejumlah pembangunan. Namun, apa jadinya jika negara tidak memungut pajak, alias bebaskan rakyat dari pungutan ini?
Ya, tentu saja bisa, selama negara itu memiliki cukup pundi-pundi uang alias kaya. Dengan pendapatan negaranya yang sangat besar, sehingga mampu memenuhi APBN untuk menunjang pembangunannya. Tidak hanya bisa membebaskan rakyatnya dari pajak, negara juga akan memberikan banyak tunjangan dan membiayai sejumlah kebutuhan rakyatnya secara cuma-cuma.
Hidup di negara kaya tentunya sangat enak, bukan? Nah, berikut adalah daftar negara kaya dimana rakyat dibebaskan dari segala pajak, yang mestinya menjadi kewajibannya. Negara mana saja?
- Uni Emirat Arab (UEA)
Siapa yang tidak kenal dengan Uni Emirat Arab? Uni Emirat Arab adalah salah satu negara di Timur Tengah yang memiliki sumber daya minyak bumi yang sangat melimpah. Saking melimpahnya, hasil penjualan minyaknya mampu memenuhi seluruh kebutuhan APBN dalam negeri.
Hasilnya, dapat terlihat dari pembangunan infrastrukturnya yang megah. Burj Khalifa adalah salah satu yang paling terkenal di dunia. Dengan kekayaannya tersebut, UEA tidak hanya mampu memenuhi APBN, negara ini juga bebaskan rakyat dari pajak. Selain itu, pemerintah juga memberikan sejumlah insentif kepada rakyatnya.
- Qatar
Qatar memiliki kekayaan gas alam teresar di dunia. Alhasil, negara ini mendapatkan limpahan kekayaan yang tidak terhingga danpendapatannya tersebut mampu menutupi semua kebutuhan negaranya, termasuk rakyatnya. Maka tidak heran bila saat ini Qatar mampu bebaskan rakyatnya dari pajak.
(Baca juga: Negara Paling Bersih di dunia, Mana Saja?)
Meski begitu, rakyat Qatar diwajibkan untuk membayar biaya keamanan sosial sebesar 5 persen dari penghasilan, sehingga ini mampu memenuhi kebutuhan anggaran negaranya.
- Oman
Oman adalah salah satu negara penghasil minyak lainnya yang membebaskan pajak bagi rakyat. Dalam catatannya hingga tahun 2013, pendapatan minyak milik Oman ini bisa mencapai Rp80 Triliun per tahun, dan dengan angka tersebut, Oman bisa menutupi lebih dari 70 persen dari kebutuhan anggaran negara. Meski demikian, Oman mewajibkan penduduknya untuk membayar jaminan sosial sebesar 6,5 persen dari penghasilan pribadi.
- Bahrain
Bahrain merupakan negara lainnya di Timur Tengah yang memiliki kekayaan dari hasil minyak bumi. Dengan ladang minyak yang tersebar di seantero negerinya, Bahrain mampu memenuhi lebih dari 70 persen kebutuhan anggaran negara. Rakyat di Bahrain juga dibebaskan dari pajak. Sebagai gantinya, negara ini hanya mewajibkan rakyatnya untuk membayarkan biaya tambahan seperti asuransi atau jaminan sosial.
- Kepulauan Cayman
Dalam daftar kelima dari negara yang membebaskan rakyatnya dari pajak adalah Kepulauan Cayman. Padahal negara Kepulauan Cayman bukan merupakan salah satu negara penghasil minyak bumi sebagaimana negara-negara kaya lainnya yang berasal dari Timu Tengah. Namun demikian, negara ini merupakan salah satu negara yang kaya, sehingga mampu memenuhi kebutuhan anggaran dasar negaranya. Lalu dari mana kekayaannya tersebut?
Negara Kepulauan Cayman ternyata menjadi pelabuhan dari banyak orang kaya yang sengaja datang ke sini hanya untuk terlepas dari jeratan pajak negara. Meskipun demikian, negara Kepulauan Cayman tetap terjamin karena setiap perusahaan harus memberikan dana pensiunan. Di negara ini selain rakyat dibebaskan dari pajak, berbagai tunjangan seperti kesehatan dan lain-lain juga disediakan, dan tentunya gratis.
