Ngomong-ngomong soal Paus, kalian semua pasti sudah cukup familiar dengan ikan yang satu ini, bukan? Ya, Paus atau lodan (khusus yang bergigi dan bukan berukuran kecil) adalah kelompok mamalia yang hidup di lautan. Sebutan “paus” sendiri diberikan pada anggota bangsa Cetacea yang berukuran besar. Dan, ya Paus bukan tergolong dalam keluarga ikan lho. Jenis paus juga ada banyak.
Melansir Wikipedia, fosil konon menunjukkan bahwa paus berasal dari hewan daratan berkuku, kemungkinan dari hewan seperti Mesonychid (hewan seperti serigala yang tinggal di pesisir pantai) yang berangsur-angsur kembali menghuni lautan sekitar 50 juta tahun yang lalu. Hewan lainnya yang diduga menjadi Paus adalah Ambulocetus, sejenis mamalia seukuran anjing laut yang memiliki panjang 3 meter dan berat 325 kilogram.
Terlepas dari berbagai kemungkinan itu, satu hal yang pasti, Paus saat ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu paus bergigi (Odontoceti) dan paus tidak bergigi (Mysticeti). Paus Odontoceti yang bergigi merupakan pemangsa yang memakan ikan, sotong, dan mamalia laut, mempunyai satu lubang pernapasan.
Sementara itu, Paus bergigi berkerabat dekat dengan lumba-lumba dan pesut. Paus jenis ini berukuran lebih besar daripada paus bergigi dan mempunyai struktur yang dikenal sebagai balin yang berbentuk sikat. Struktur ini berguna untuk menyaring plankton, makanannya, di air. Paus berbalin mempunyai dua lubang pernapasan.
(Baca juga: Persebaran Fauna di Dunia)
Nah, di dunia ini, tahukah kalian bahwa ternyata ada begitu banyak jenis Paus, dari yang bersuara tinggi, yang paling besar hingga yang paling langka. Berikut beberapa diantaranya:
Paus Biru
Paus biru atau Balaenoptera musculus adalah mamalia laut yang tergolong dalam subordo paus balin. Dengan panjang mencapai lebih dari 33 meter dan berat sebesar 181 ton atau lebih, binatang ini diyakini merupakan hewan terbesar yang pernah diketahui.
Terdapat paling tidak tiga subspesies paus biru, yakni B. m. musculus di Atlantik Utara dan Pasifik Utara, B. m. intermedia di Samudra Selatan, dan B. m. brevicauda (juga disebut paus biru kerdil) di Samudra Hindia dan Samudra Pasifik Selatan. B. m. indica yang hidup di Samudra Hindia mungkin merupakan subspesies lain. Seperti paus balin lainnya, makanan pokok paus biru adalah crustacea kecil yang disebut krill.
Paus Sperma
Paus Sperma atau Paus Kepala Kotak (Physeter macrocephalus) adalah hewan terbesar dalam kelompok paus bergigi sekaligus hewan bergigi terbesar di dunia. Paus ini dinamakan karena bahan putih susu spermaceti yang terdapat pada kepalanya, dan pada awalnya dikira sebagai sperma.
Janis paus yang satu ini juga sering dihubungkan dengan Leviathan, yakni monster yang disebut dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Ciri khas dari Paus Sperma adalah kepalanya yang besar, lebih-lebih untuk pejantannya, yang biasanya bisa mencapai sepertiga daripada panjang badannya.
Paus Bungkuk
Jenis paus lainnya adalah Paus bungkuk atau Megaptera novaeangliae. Ini adalah paus balin, salah satu spesies rorqual terbesar. Panjang paus bungkuk dewasa sebesar 12-16 meter dan memiliki berat 36.000 kilogram. Paus bungkuk memiliki bentuk tubuh yang istimewa, dengan sirip dada panjang dan kepala menonjol.
Paus bungkuk menangkap mangsanya dengan balin, caranya dengan membuka mulutnya lebar-lebar, lalu ia akan meneguk airnya. Apabila ia mendapatkan mangsanya, air yang telah ia teguk dimuntahkan.
Paus Beluga
Paus beluga atau paus putih (Delphinapterus leucas) adalah jenis cetacean yang terdapat di wilayah perairan laut Kutub Utara dan sekitarnya. Beluga adalah salah satu dari 2 jenis paus keluarga Monodontidae, bersama dengan Narwhal, atau paus bertanduk. Mamalia laut ini dikenal secara umum sebagai beluga atau kenari laut, karena ciri khas dari lengkingan suaranya yang tinggi.
Panjang beluga dapat mencapai 5 meter dengan warna tubuh yang putih, sementara kepalanya berbentuk Melon, sehingga paus ini disebut juga melonhead whale.
Paus Kepala Busur
Paus kepala busur atau Balaena mysticetus adalah paus balin bagian dari keluarga Balin dengan Mysticeti. Paus dengan warna gelap kekar tanpa sirip punggung dan dapat tumbuh sampai 20 meter (66 kaki) ini diperkirakan memiliki berat maksimum 136 ton. Ini adalah paus kedua terberat setelah paus biru, meskipun paus kepala busur panjang maksimum kurang dari paus lainnya.
(Baca juga: Apa yang Kamu Ketahui tentang ‘Monster Laut’, Megalodon?)
Paus ini hidup sepenuhnya di perairan Arktik dan sub-Arktik, tidak seperti paus lain yang bermigrasi untuk mencari makan atau berreproduksi. Ia juga dikenal sebagai paus Greenland atau paus Arktik. Paus kepala busur mungkin mamalia yang memiliki usia hidup terpanjang dan binatang yang memiliki mulut terbesar. Paus ini dapat hidup sampai 200 tahun.
Narwhal
Narwhal atau yang sering disebut unicorn laut merupakan paus bertanduk yang sepanjang tahun hidup di perairan Arktik sekitar Greenland, Kanada, dan Rusia. Paus bertanduk Narwhal terbiasa hidup di perairan yang airnya sangat dingin. Narwhal juga memiliki tampilan yang bisa dikatakan unik karena berbeda dengan ikan paus pada umumnya, yaitu sebuah tanduk panjang yang ada pada kepala ikan paus Narwhal.
Narwhal sering disebut dengan nama duyung Unicorn, yang merupakan nama salah satu paus yang paling tidak diketahui manusia. Alasan ketidaktahuannya adalah karena habitat makhluk laut ini hanya hidup di perairan Kutub Utara, tepatnya di Samudera Arktik yang jangkaunnya sangat sulit. Narwhal termasuk dalam jenis hewan karnivora, karena paus ini memiliki deretan gigi yang tajam yang bisa digunakan untuk memakan hewan-hewan laut seperti ikan, udang, atau cumi-cumi.
Paus Omura
Paus omura atau paus gembala laut (Balaenoptera omurai) adalah spesies paus yang informasinya tidak banyak diketahui dan memiliki sedikit nama umum. Pengumuman ditemukannya paus ini terjadi pada 20 November 2003, oleh tiga ilmuwan Jepang, Shiro Wada, Masayuki Oishi dan Tadasu K. Yamada.