Euro menjadi salah satu mata uang dengan nilai tukar tertinggi di dunia. Hal ini dikarenakan Euro menjadi salah satu mata uang yang paling banyak digunakan dalam perdagangan Internasional. Lantas, apakah kamu tahu sejarah mata uang Eropa ini?
Negara-negara yang memiliki mata uang paling tinggi di dunia merupakan negara maju dan memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik. Dolar Amerika Serikat secara umum mendominasi mata uang pada perdagangan dunia sekaligus menjadi acuan yang paling banyak digunakan secara internasional.
Mata uang Yuan, Dinar dan Poundsterling juga menjadi mata uang lainnya yang kerap digunakan. Hadirnya Euro yang secara giral mulai dipakai sejak tanggal 1 Januari 1999 dan secara fisik baru dipakai pada tanggal 1 Januari 2002 menjadi penyeimbang dominasi Dolar pada perdagangan internasional.
Menariknya, Euro kini tidak hanya menjadi mata uang resmi kawasan Eropa saja, ada beberapa negara diluar Eropa juga menetapkan Euro sebagai mata uang resmi negaranya.
Sejarah Mata Uang Euro
Sejarah mata uang Euro sebagaimana dilansir laman Wikipedia, gagasan pertama tentang persatuan ekonomi dan moneter di Eropa dimunculkan jauh sebelum pembentukan Komunitas Eropa yang digagas oleh Gustav Stresemann pada 1929.
Hingga pada akhir ya, upaya pertama untuk menciptakan persatuan ekonomi dan moneter antara anggota Masyarakat Ekonomi Eropa (EEC) tiba dengan inisiatif oleh Komisi Eropa pada tahun 1969 yang menegaskan perlunya “koordinasi kebijakan ekonomi dan kerjasama moneter yang lebih besar”.
Baca juga: Sejarah dan Makna Tari Lilin
Hal ini ditindaklanjuti pada pertemuan Dewan Eropa di Den Haag pada bulan Desember 1969. Dewan Eropa menugaskan Pierre Werner , Perdana Menteri Luxembourg, dengan menemukan cara untuk mengurangi volatilitas nilai tukar mata uang.
Memulai langkah pertama, pada 1 Juli 1990, kontrol pertukaran dihapuskan, sehingga pergerakan modal sepenuhnya diliberalisasi dalam Masyarakat Ekonomi Eropa. Para pemimpin mencapai kesepakatan tentang penyatuan mata uang dengan Perjanjian Maastricht, yang ditandatangani pada tanggal 7 Februari 1992. Perjanjian tersebut setuju untuk membuat mata uang tunggal, meskipun tanpa partisipasi Britania Raya, pada Januari 1999.
Pendirian Institut Moneter Eropa menggantikan EMCF, di bawah Maastricht dibuat sebagai cikal bakal Bank Sentral Eropa. Hingga pada akhirnya, pada bulan Desember 1995 nama Euro diadopsi untuk mata uang baru, sekaligus menggantikan nama Ecu digunakan untuk mata uang akuntansi sebelumnya. Sekaligus juga diagendakan peluncurannya pada 1 Januari 1999.
Pada 3 Mei 1998, di Dewan Eropa di Brussel, dipilih 11 negara awal yang akan berpartisipasi dalam tahap ketiga mulai 1 Januari 1999. Untuk berpartisipasi dalam mata uang baru, negara-negara anggota harus memenuhi kriteria ketat seperti defisit anggaran kurang dari 3 persen dari PDB mereka, rasio utang kurang dari 60 persen dari PDB, inflasi rendah, dan suku bunga mendekati rata-rata UE.
Lahirnya Euro
Kehadiran mata uang Euro pada 1 Januari 1999 menjadi cerita akhir dari tujuan Uni Eropa memberlakukan mata uang tunggal di kawasan sejak tahun 1960. Perjalanan panjang rencana ini berjalan dengan negosiasi yang alot. Hingga pada akhirnya menghasilkan sebuah keputusan yang tertuang dalam Traktat Maastricht mulai berlaku pada tahun 1993.
Traktat Maastricht ini disepakati dengan tujuan menciptakan persatuan ekonomi dan moneter pada tahun 1999 untuk semua negara Uni Eropa kecuali Inggris dan Denmark (meskipun Denmark memiliki kebijakan nilai tukar tetap dengan euro).
Mata uang Euro dalam bentuk uang kertas dan koin mulai beredar pada tahun 2002 ini dengan cepat mengambil alih mata uang nasional sebelumnya dan perlahan berkembang di belakang Uni Eropa lainnya.
Pada pra peluncurannya, desain untuk koin dan uang kertas baru diumumkan antara tahun 1996 dan 1998, dan produksi dimulai di berbagai percetakan dan pencetak pada tanggal 11 Mei 1998. Mulai tanggal 1 Desember 2001, koin dan uang kertas didistribusikan dari penyimpanan yang aman, pertama ke pengecer besar, dan kemudian ke pengecer yang lebih kecil.
Hingga pada akhirnya peredaran Euro menyebar ke seantero kawasan sebagai mata uang resmi kawasan dan perdagangan internasional.