Bumi dikenal sebagai tempat tinggal berbagai macam makhluk hidup, baik manusia, hewan, dan tumbuhan. Sebagai tempat bernaung, Bumi mempunyai pelindung dari berbagai bahaya yang datang dari luar angkasa, yaitu atmosfer. Dimana, atmosfer disusun dari beberapa lapisan salah satunya adalah stratosfer.
Sebagai informasi, atmosfer merupakan lapisan udara yang melindungi Bumi yang letaknya mengelilingi Bumi. Atmosfer ini mempunyai berbagai macam lapisan yang menyusunnya yaitu Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.
Nah pada materi kali ini kita akan membahas tentang lapisan stratosfer, apa itu? Stratosfer adalah lapisan atmosfer Bumi. Ini adalah lapisan atmosfer yang kedua dan berada tepat di atas troposfer. Kata stratosfer berasal dari kata dalam bahasa latin yaitu “stratus” yang berarti menyebar.
Lapisan stratosfer ini dimulai dari batas tropopause hingga ketinggian 50 km. Namun pada daerah kutub maka stratosfer ini bisa ditemui mulai pada jarak 8 km dari permukaan Bumi. Sebagai udara yang menyelimuti dan melindungi Bumi maka lapisan ini memiliki beberapa ciri atau karakteristik, antara lain :
Baca juga: Pembagian Lapisan Atmosfer, Ada Apa Saja?
- Pada lapisan ini terdapat lapisan ozon yang berfungsi penting untuk menyerap radiasi sinar ultraviolet matahari yang masuk ke bumi.
- Terdapat lapisan stratopause yang memisahkan stratosfer dengan lapisan diatasnya.
- Berbeda dengan lapisan troposfer, pada lapisan ini suhu udara akan bertambah panas seiring dengan bertambahnya ketinggian. Hal ini disebabkan stratosfer mendapat sumber panas dari lapisan ozon yang berada di bagian atas lapisan ini.
- Terdiri atas 3 lapisan udara yang memiliki sifat berbeda yaitu lapisan isotermis, lapisan panas, dan lapisan campuran teratas.
Suhu di Lapisan Stratosfer
Dilansir dari berbagai sumber, suhu dipermukaan Bumi dengan suhu di beberapa km diatas permukaan Bumi sudah dapat dipastikan berbeda. Begitu juga lapisan stratosfer berbeda suhunya dengan lapisan troposfer yang ada dibawahnya, begitupun dengan lapisan yang ada diatas lapisan stratosfer.
Penyebab perbedaan suhu di lapisan atmosfer tersebut dipengaruhi oleh ketinggian. Namun, sebagai salah satu lapisan atmosfer, stratosfer ini memiliki suhu yang berubah-ubah secara perlahan atau terstratifikasi dari atas ke bawah.
Apabila kita semakin ke atas maka suhu pada lapisan stratosfer akan semakin tinggi. Pada bagian atas dari lapisan stratosfer ini mempunyai suhu mencapai sekitar -3°C yakni sedikit di bawah titik beku pada air.
Kenaikan suhu udara di lapisan stratosfer ini akan terhenti ketika sudah mencapai puncak dari lapisan stratosfer. Adapun puncak lapisan stratosfer ini dinamakan dengan stratopause yakni lapisan batas antara lapisan stratosfer dengan lapisan yang berada di atasnya atau lapisan mesosfer.