Di dalam setiap perusahaan atau organisasi pastinya memerlukan staffing atau penataan staf dalam majemen Sumber Daya Manusia (SDM). Ini ditujukan untuk menempatkan pekerja atau karyawan sesuai dengan keahlian dan kemampuan masing-masing. Fungsi kepegawaian dalam sendiri dimaksudkan untuk mencapai target atau tujuan yang diharapkan oleh perusahaan atau organisasi.
Secara sederhana, kepegawaian (staffing) merupakan kegiatan menugaskan pekerjaan pada orang yang tepat sehingga membuahkan hasil yang diharapkan. Dimana, adanya perencanan dan pembagian kerja yang bagus serta rinci akan menjadi sia-sia ketika tiap pekerjaan itu dilakukan oleh orang-orang yang tidak kompeten. Nah, disinilah pentingnya fungsi manajemen kepegawaian.
Singkatnya, adalah hal yang penting bagi setiap perusahaan atau organisasi untuk menempatkan orang-orang yang tepat, baik dari segi kemampuan maupun jumlah di posisi tertentu. Dengan geitu, tidak akan terjadi understaffed maupun overstaffed disana. Unverstaffed (kekurangan orang) berdampak pada kelambatan pekerjaan, sedangkan kondisi overstaffed (kelebihan orang) akan berdampak pada tumpang tindih pekerjaan dan pemborosan biaya.
Baca juga: Fungsi Pengorganisasian Dalam Manajemen
Disamping itu, kepegawaian dalam sebuah manajemen juga mencakup perancangan struktur organisasi yang relevan terhadap kebutuhan organisasi. Ada beberapa langkah atau fungsi kepegawaian manajemen, diantaranya :
- Merencanakan SDM Sesuai Kebutuhan Organisasi
Kepegawaian harus proaktif terhadap perubahan kebutuhan organisasi untuk mengembangkan usaha, memenangkan persaingan, dan menyikapi kemajuan teknologi. Untuk itu, kepegawaian merencanakan perkiraan jumlah orang yang dibutuhkan.
- Melakukan Rekruitmen, Seleksi, dan Penempatan
Kepegawaian merancang program rekruitmen SDM sesuai kebutuhan organisasi. Program itu, memuat kualifikasi yang dibutuhkan, jumlah yang akan direkrut, dan rencana penempatan.
- Melakukan Pelatihan dan Pengembangan
Pelatihan dilakukan untuk SDM baru, agar langsung bisa produktif dan masuk dalam budaya organisasi/ perusahaan. Pengembangan dilakukan secara berkala untuk meningkatkan keterampilan SDM lama agar seslalu bisa mengikuti perkembangan teknologi dan profesionalisme.
- Melakukan Penilaian, Promosi, dan Mutasi
Secara teratur kepegawaian melakukan penilaian kinerja agar masalah dapat dideteksi sejak dini sehingga langsung bisa dicari solusinya. Program penilaian lebih diarahkan pada upaya memotivasi SDM agar semakin produktif. Motivasi itu mencakup juga tawaran pengembangan karir, berupa promosi dan mutasi.
Melalui penilaian, promosi, maupun mutasi ini, maka kepegawaian memastikan bahwa setiap SDM dapat mengembangkan kreativitas dan produktivitasnya untuk kepentingan organisasi/ perusahaan.