Seiring berkembangnya zaman, maka ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) juga semakin maju. Hal ini terbukti dengan berbagai inovasi produk yang berkembang saat ini. Namun, adanya perkembangan IPTEK yang pesat ini diharapkan mampu disikapi dengan baik oleh masyarakat, mengingat teknologi bisa berdampak negatif jika dimanfaatkan dengan tidak benar.
Pada dasarnya perkembangan IPTEK telah banyak membawa pengaruh positif dalam kehidupan. Meski begitu, pengaruh negatif juga menjadi sesuatu yang sulit dihindari. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara yang tepat dalam menyikapi kemajuan teknologi tersebut.
Sikap yang ditujukan atas perkembangan IPTEK ialah mengetahui dan menyesuaikan kebutuhan akan informasi, mengetahui sejauh mana privasi yang dimiliki, menghargai privasi milik orang lain, dan memanfaatkan teknologi informasi dengan bijak.
Dengan begitu, perkembangan IPTEK dapat merubah cara pandang kita supaya peduli akan kemajuan tersebut dan dampak yang ditimbulkannya, sehingga dampak negatif dari kemajuan IPTEK akan dapat ditekan secara maksimal.
Sikap Tanggung Jawab Terhadap Kemajuan IPTEK
Di dalam usaha pengembangan dengan cara pemanfaatan IPTEK, setiap manusia Indonesia harus memiliki kearifan dan berpegang pada prinsip moral. Dengan ini, diharapkan pemanfaatan IPTEK dalam kegiatan pembangunan tidak akan merusak lingkungan hidup. Namun, kalau IPTEK dimanfaatkan tanpa kearifan dan tidak dengan pertimbangan moral maka kecenderungan untuk merusak lingkungan lebih besar.
Agar tidak menimbulkan permasalahan dan dampak negatif, maka manusia perlu memiliki tanggung jawab etis di dalam mengembangkan dan menerapkan IPTEK. Media massa yang merupakan alat penyampaian informasi dan media pendidikan dapat berpengaruh negatif apabila dipahami oleh orang-orang yang hanya ingin mencari keuntungan untuk dirinya sendiri. Misalnya, tayangan yang berpengaruh terhadap tindak kekerasan dan pelecehan, hal ini akan merusak kondisi lingkungan sosial kemasyarakatan.
Dalam mengembangkan dan menerapkan IPTEK, manusia sudah selayaknya disertai etika dan rasa tanggung jawab. Baik dari segi etika keilmuan, artinya di dalam mengembangkan IPTEK berdasarkan metode keilmuan dengan langkah yang sistematis dan bersifat objektif.
Namun, dilihat dari segi aksiologi, penerapan dan pemanfaatan hasil IPTEK harus mengingat pada etika sosial kemanusian atau etika moral yang sesuai dengan nilai-nilai kemanusian, norma, bahkan mengingat nilai-nilai keagamaan.
Di samping itu, rasa tanggung jawab dimana harus sadar bahwa IPTEK yang dipergunakan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, mengandung arti bahwa dalam menerapkan IPTEK tidak hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi demi kemaslahatan orang banyak.
Sikap Selektif Terhadap Pengaruh IPTEK
Sikap selektif dapat diartikan sebagai sikap untuk memiliki dan menentukan alternatif yang terbaik bagi diri sendiri, lingkungan masyarakat, bangsa, dan negaramelalui proses yang berhati-hati, rasional, dan normatif terhadap segala macam pengaruh dari luar.
Baca juga: Pengaruh IPTEK Bagi Kehidupan Masyarakat
Saat ini yang perlu dibenahi oleh masyarakat Indonesia adalah mentalitas. Sikap mental yang kuat dan konsisten serta mampu mengeksplorasi diri adalah salah satu bentuk konkret yang dibutuhkan bangsa Indonesia sekarang ini.
Ada berbagai sikap selektif yang ditujukan dalam berbagai bidang kehidupan, antara lain :
- Sikap selektif terhadap pengaruh IPTEK di bidang politik
IPTEK juga akan berdampak pada kehidupan politik berbagai Negara di dunia. Kita harus menerapkan kehidupan politik yang berpihak pada rakyat, demokratis, kuat, dan tangguh. Apalagi sebagai bangsa yang berlandaskan Bhinneka Tunggal Ika, kita harus mampu menghadapi pluralisme, sehingga adanya perbedaan tidak menjadi konflik berkepanjangan.
Bangsa Indonesia harus mampu menunjukan eksistensinya sebagai Negara yang kuat dan mandiri, namun tidak meninggalkan kemitraan dan kerjasama dengan Negara lain dalam hubungan yang seimbang, saling menguntungkan, dan menghargai hak dan kewajiban masing-masing.
- Sikap selektif terhadap pengaruh IPTEK di bidang ekonomi
IPTEK membawa banyak pengaruh dan perubahan dalam bidang ekonomi. Sebagai Negara berkembang, kita membutuhkan banyak dana dan dengan munculnya organisasi ekonomi tingkat dunia seolah menjadi jawaban dengan pemberian pinjaman dana. Sayangnya, hal ini bisa mempengaruhi perekonomi dalam negeri jika keadaan dunia tidak stabil.
Olek karena, untuk antisipasi keterpurukan ekonomi maka perlu mengembangkan system ekonomi kerakyatan. Yang mana merupakan system ekonomi nasional Indonesia yang berasaskan kekeluargaan, kedaulatan rakyat, bermoral Pancasila, dan menunjukan pemihakan kepada ekonomi rakyat.
- Sikap selektif terhadap pengaruh IPTEK di bidang sosial budaya
Sosial budaya merupakan bidang kehidupan yang bisa dikatakan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Hal ini yang perlu mendapat perhatian penuh, karena banyak perubahan dan pengaruh dari luar negeri yang masuk ke Indonesia, akibat kemajuan teknologi.
Untuk menangkal budaya asing yang sifatnya negatif, sebagai warga Negara kita harus bisa menyeleksi budaya yang pantas diterima atau tolak. Dalam hal ini, Pancasila memegang peranan penting, jika budaya yang masuk sesuai dengan Pancasila atau sifat luhur bangsa maka boleh diterima tapi jika bertentangan dengan Pancasila maka wajib untuk ditolak keberadaannya.