Di era digitalisasi ini, tidak mengherankan jika kita memiliki banyak teman melalui dunia maya. Hal ini didukung dengan banyaknya situs jejaring sosial seperti Facebook, Instagram, dan lainnya. Untuk mempererat pertemanan tersebut, selain melalui sosial media juga bisa bertukar kabar dengan surat menyurat atau disebut juga surat pribadi, baik lewat email maupun pos. Berikut kita akan mengulas lebih jauh mengenai ciri bahasa surat pribadi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), surat adalah kertas atau sebagainya yang tertulis yang di dalamnya ada isi atau tujuan. Surat memiliki banyak jenis, salah satunya surat pribadi.
Surat pribadi adalah surat yang ditulis atas nama pribadi dan isinya bersifat kekeluargaan dan akrab. Surat ini dapat dibedakan menjadi surat pribadi tidak resmi dan resmi.
Surat pribadi tidak resmi adalah surat yang dibuat dan ditujukan pada teman. Sementara surat pribadi resmi adalah surat yang kamu buat dan ditujukan pada wali kelas atau institusi tertentu. Contohnya, surat izin tidak masuk sekolah dan surat lamaran kerja.
Meskipun surat pribadi, tetapi perlu memperhatikan etika dan sopan santun. Terlebih surat pribadi tersebut ditujukan kepada orang yang lebih tua atau orang yang baru dikenal. Hal yang paling membedakan surat pribadi dan surat dinas adalah penggunaan bahasa. Berikut beberapa ciri bahasa yang dimiliki surat pribadi :
Menggunakan Struktur Kalimat yang Sederhana
Surat pribadi menggunakan kalimat sederhana dalam penulisannya. Contoh :
- Aku mau main kerumahmu besok Minggu
- Suratmu telah kuterima tiga hari yang lalu
Menggunakan Bahasa yang Komunikatif dan Akrab, Jika Ditunjukan untuk Teman
Kata-kata yang digunakan dalam surat pribadi umumnya bersifat komunikatif dan akrab. Hal ini dikarenakan pada umumnya penerima surat pribadi adalah orang yang dikenal pengirim surat. Namun, untuk surat pribadi yang resmi gunakan bahasa yang formal dan baku.
Baca juga: Apa Saja Struktur Surat Pribadi?
Contoh :
- Gimana kabarmu, Din?
- Jangan lupa datang ke pestaku ya!
Menggunakan Bahasa yang Sopan dan Santun, Jika Ditujukan untuk Orang Lebih Tua
Surat pribadi yang ditujukan untuk orang yang lebih tua harus ditulis dengan bahasa yang sopan dan santun untuk menunjukan rasa hormat. Contoh :
- Semoga ibu senantiasa dalam lindungan-Nya
- Doakan aku ya Bunda agar mendapat nilai yang baik
Menggunakan Ragam Bahasa Resmi Bagi Surat yang Ditujukan Dalam Konteks Resmi, Seperti Surat Lamaran Kerja dan Surat Izin
Contoh :
- Berdasarkan info yang dimuat dalam Harian Kompas, saya bermaksud untuk mengajukan permohonan kerja pada perusahaan yang Bapak/ Ibu pimpin.
- Dengan ini, diberitahukan kepada Bapak/ Ibu Wali Kelas VII A bahwa anak kami yang namanya tertera diatas tidak dapat mengikuti proses belajar mengajar karena sakit tifus.