Komputer atau laptop saat ini bukan lagi teknologi yang asing bagi sebagian besar orang. Mengingat kegunaan peranti tersebut memudahkan dalam pekerjaan maupun tugas-tugas sekolah. Namun, perlu diingat agar peranti tersebut bisa awet dan tahan lama maka tidak bisa diperlakukan sembarangan. Salah satunya saat ingin mematikan, dimana ada 3 metode yang bisa digunakan untuk berhenti mengoperasikan komputer. Apa saja?
Seperti halnya manusia, komputer juga perlu istirahat, Karena itu, mematikannya setelah selesai digunakan pun sangat dianjurkan demi menjaganya tetap awet. Namun, proses mematikan komputer tidak bisa sebarangan, harus dilakukan dengan cara benar dan aman.
Metode untuk berhenti mengoperasikan komputer, tidak bisa dilakukan dengan asal tekan tombol power, lalu memutus hubungan daya listrik. Sebaliknya, acara cara-cara atau metode yang aman dan bisa diaplikasikan.
Ya, setidaknya terdapat beberapa metode yang bisa diterapkan untuk berhenti mengoperasikan komputer, hal tersebut tergantung pada sistem operasi apa yang kita gunakan. Dalam sistem operasi windows, misalnya, kita dapat memilih beberapa mode diantaranya Sleep, Shut Down dan Restart. Apa bedanya?
- Sleep
Mode ini biasa kita kenal dengan nama sleep atau standby. Di saat menggunakan mode sleep, komputer akan tetap berjalan namun tidak mengonsumsi tenaga listrik yang cukup banyak. Tenaga listrik yang digunakan pada memori komputer dan tidak digunakan oleh komponen komputer lainnya, sehingga komponen lainnya tetap mati dan tidak menggunakan tenaga listrik.
Baca juga: Memahami Mekanisme Pengiriman Data Pada Komputer
Ketika kamu menghidupkan komputer kamu kembali, kamu akan terhubung langsung dengan pekerjaan kamu. Tentu saja dengan waktu tunggu yang cenderung cepat. Kamu tak perlu menunggu komputer/ laptop untuk melalui proses booting.
- Shut Down
Ketika mematikan komputer seluruh program yang tadinya dijalankan akan ditutup dan komputer akan mematikan sistem operasi milik kamu. Sebuah komputer yang telah dimatikan oleh mode shut down tidak akan mengonsumsi tenaga listrik.
Bagaimanapun juga ketika ingin menggunakan komputer kembali harus menyalakan dan memulai kembali dengan melalui proses booting dan menunggu perangkat untuk bisa memulai semua program kembali.
- Restart
Perintah ini digunakan untuk mematikan komputer, kemudian menghidupkan kembali. Kondisi tampilan pada saat dihidupkan kembali akan sama dengan menghidupkan komputer dari kondisi shut down. Pilihan restart terkadang diperlukan jika kita baru menginstal sebuah aplikasi baru atau jika komputer atau aplikasi tertentu tidak bekerja sebagaimana mestinya.